Cara Memperbaiki Shock Belakang Yang Rusak / Mati – Shockbreaker adalah salah satu komponen yang sangat penting pada kendaraan, yang mana apabila shocbreaker pada kendaraan tidak berfungsi dengan baik, maka tentunya saja hal itu akan membuat yang mengemudikan kendaraan tersebut menjadi tidak nyaman.
Seperti yang kita ketahui bersama, yang man fungsi dari pada shockbreaker sendiri ialah untuk meredam suatu beban pada saat terjadinya kejutan ketika sobat sedang melintasi suatu jalan yang bergelombang atau di jalan bebatuan.
Lantas bagaimanakah ciri atau tanda apabila shock breaker sudah rusak/bocor dan bagaimanakah cara mengatasinya.
Di bawah ini terdapat penjelasan terkait mengenai shockbrekaer yang perlu sobat semua ketahui, simak ulasannya berikut ini.
Prinsip Kerja & Penyebab Shock Breaker Motor Bocor/Rusak
Dalam hal ini hal harus sobat ketahui yang mana salah satu komponen yang paling penting pada shockbreaker adalah bagian tabungnya, yang berperan untuk menampung oli dan juga didalam tabung tersebut ada sebuah katup yang bertugas untuk mengontrol aliran oli.
Sehingga dengan adanya oli membantu suatu pergerakan yang berlangsung didalam tabung tersebut.
Kemudian diameter lubang katup dari shock belakang pada kendaraan sepeda motor terbilang memang sangatlah kecil, maka apabila kapasitas oli yang seharusnya tersedia di dalam tabung menjadi berkurang, maka dengan hal tersebut bisa menyebabkan keinerja pada shock breaker tersebut menjadi tidak optimal.
Seperti yang kita ketahui bahwa fungsi dari pada oli sendiri ialah untuk meredam adanya hentakan dan kejutan sehingga tidak mengakibatkan adanya gesekan pada setiap komponen yang ada di dalamnya.
Nah apabila sobat ingin mencari tahu apakah shockbreaker pada kendaran sobat semua sudah bocor dan rusak atau belum, maka sobat dapat dengan melakukan beberapa cara seperti yang terdapat di bawah ini:
- Apabila kalian menemukan adanya rembesan oli pada tabung shockbreaker kalian,maka itu merupakan sebuah pertanda bahwa shock motor anda sudah bocor, maka cara mengatasinya adalah dengan cara mengganti as shock pada motor kalian dan kemudian melakukan pengisian kembali oli didalam tabung shockbreaker serta pengsiannyapun harus sesuai takaran.
- Kemudian pada saat tengah berkendara kemudian seolah motor terasa seperti oleng kesetiap sisi, sedangkan kondisi pengendali/stang berada dalam posisi lurus, maka hal tersebut merupakan bahwa shock breaker motor anda mengalami kerusakan.
- Kemudian ketika anda berkendara serasa tidak nyaman dan kendali yang kalian kemudikan terasa begitu sangat keras pada saat anda sedang melewati jalanan yang bergelombang. Maka itu merupakan pertanda bahwa shockbreaker anda mengalami kerusakan.
- Kemudian pastikan melakukan pergantian oli di dalam tabung shockbreaker baik depan maupun belakang apabila telah mencapai 15.000 kilometer.
Selain itu terjadinya kebocoran oli yang dikeluarkan dari dalam tabung shockbreaker motor anda, yang mana hal tersebut bisa juga karena disebabkanoleh sil pada shock tersebut sudah rusak/sobek atau bisa juga karena as shocknya sudah aus.
Nah bagi anda yang ingin mengetahui bagaimana sih cara untuk merawat shockbreaker? caranya cukup mudah yakni dengan cara rajin merawat dan membersihkan baagian shock tersebut secara rutin.
Kemudian apabila anda mengendarai motor lalu melintasi jalan yang berdebu dan berpasir maka segeralah untuk mencuci as shock supaya tidak tergores karena disebabkan oleh debu dan pasir.
Alat-Alat Yang Dibutuhkan Untuk Memperbaiki Shockbreaker
Di bawah ini terdapat penjelasan mengenai beberapa alat yang perlu kalian dipersiapakan apabila kalian hendak akan memperbaiki shock sepeda pada motor, yang diantaranya ialah sebagai berikut:
- Persiapkan Kunci 8 – 14 – 17 mm dan juga kunci Shock
- Kemudian persiapkan juga Kunci L6 mm
- Kemudian persiapkan Obeng plus dan min
- Kemudian persiapkan juga Oil Seal dengan ukuran 26x37x10,
- Selanjutnya persiapkan 5Kunci bintang berukuran T40
- Kemudian persiapkan Oli shockbreaker
- Terakhir persiapkan Lap atau kain yang bersih
Langkah Cara Untuk Memperbaiki Shockbreaker Motor
- Lepas Roda kendaraan anda lebih dulu bersama dengan rumahan piston rem disusu dengan spakbor yang bertujuan agar dapat memudahkan selama masa tengah memperbaikinya, Kemudian lepaskan baut 14mm supaya shockbreaker dibagian belakang semuanya bisa dilepaskan. Nah kemudian untuk melepaskan shock sendiri ialah cukup dengan hanya menekan penutup dibagian atas shock dan selanjutnya congkel ring penguncinya.
- Apabila selesai dilepaskan, maka selanjutnya bongkar per di tabungnya dan kemudian keluarkan isi oli yang ada di dalam tabung shockbreaker.
- Kemudian setelah oli berhasil dikeluyarkan, selanjutnya bongkar tabung pada shock breker yang ada dibagian dalam, tentu saja hal tersebut membutuhkan kunci L6 mm, selanjutnya lepaskan baut L yang terdapat di bawah tabung shock dibagian luar.
- Kemudian pada saat tabung shock yang terdapat dibagian dalam sudah terlepas maka selanjutnyaa ambil rebound spring dan juga damper rodanya. Selanjutnya lakukan pengecekan agat bisa menentukan apakkah masih dalam kondisi yang baik atau tidak.
- Pemeriksaan selanjutnya ialah apabila seal oli shock bocor, maka segeralah untuk menggantinya. Nah yang menjadi tanda apakah seal oli shock bocor atau tidak maka anda bisa melihat pada bagian pipanya, jika seal tersebut bocor maka ia akan terlihat mengkilap oleh sebab oli.
- Kemudian pada saat saat kalian akan memasang seal oli,maka gunakanlah bearing roda bekas kemudian ketok dengan menggunakan palu plastik agar seal pada shock tersebut dapat masuk dengan rata. Kemudian pasang kembali ring penguncinya dan juga karet yang merupakan penutup shock, setelah itu pasang juga tabung shock bagian dalam beserta dengan rebound spring dan dampernya, Setelah itu kencangkan baut pengikat L6 mm upayakan agar baut tersebut tertutup rapat.
- Setelah langkah diatas sudah dilakukan isi kembali oli shock yang baru dibagian dalam tabung, upayakan agar ukurannya oli di dalamnya harus terisi dengan 64 mililiter.
- Langkah selanjutnya Pasang kembali per dengan teknik ulir renggang dibagian bagian bawahnya dan juga ulir rapat pada bagian atasnya.
Demikianlah yang bisa kami sampaikan kali ini, semoga apa yang kami sampaikan kali ini bisa sangat membantu sahabat semua.
Baca Juga :
- Biaya Service Radiator Mobil Yang Bocor
- Cara Membersihkan Radiator Mobil
- Mengenal Radiator Motor
- Jalur Kabel Starter Motor
- Soket CDI Semua Motor
- Fungsi Relay Pada Mobil